Kandungan Nutrisi yang ada pada Ayam Fried Chicken
Bagi penikmat ayam Friedchicken, mungkin anda belum mengetahui manfaat mengkonsumsi Ayam Friedchicken, perlu diketahui bahwa Ayam Friedchicken mempunyai beberapa keunggulan dalam kandungan nutrisi yang terdapat didalamnya yang sangat bermanfaat untuk tubuh manusia. Dan berikut ini di antaranya yang dapat kami rangkum manfaat dan kandungan nutrisi, vitamin, protein dan zat lainnya yang dapat anda simak sebagai berikut:
- Protein: Ayam fried chicken kaya akan protein, Protein berguna untuk mempercepat proses pemulihan otot setelah kita beraktivitas, dapat pula menjaga kseseimbangan berat badan, metabolisme tubuh, mempercepat proses pertumbuhan, dlsb.
- Vitamin B6: Vitamin ini berperan dalam metabolisme energi dan pembentukan sel darah merah manusia, apabila kita kekurangan vitamin B6 dapat menyebabkan masalah kesehatan, seperti anemia, gangguan neurologis, gangguan suasana hati, dan gangguan kulit
- Vitamin B12: Vitamin ini penting untuk fungsi saraf, pembentukan sel darah merah, dan metabolisme energi manusia, Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan masalah kesehatan, seperti anemia, gangguan neurologis, gangguan kognitif, dan gangguan jantung
- Niacin: atau vitamin B3 membantu dalam metabolisme energi, serta menjaga kesehatan kulit, sistem saraf, dan sistem pencernaan, kekurangan vitamin B3 dapat menyebabkan masalah kesehatan, seperti gangguan pencernaan, gangguan kulit, gangguan kardiovaskular, dan gangguan neurologis.
- Fosfor: Fosfor adalah mineral yang penting untuk kesehatan tulang dan gigi, serta berperan dalam metabolisme energi,
- Selenium: Mineral ini berperan sebagai antioksidan dan mendukung sistem kekebalan tubuh.
- Zat besi: Zat besi penting untuk pembentukan sel darah merah dan transportasi oksigen dalam tubuh.
Namun, penting di ingat bahwa makanan sehat apapun jika di konsumsi secara berlebihan dapat menimbulkan efek yang tidak baik bagi tubuh, begitu juga ayam fried chicken yang juga mengandung lemak jenuh dan kolesterol yang cukup tinggi, sehingga konsumsi dalam jumlah berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan masalah kesehatan lainnya. Oleh karena itu, sebaiknya dikonsumsi secara wajar dan seimbang dengan nutrisi dari makanan lainnya.
